Blog ini berisi sirah atau sejarah atau kisah-kisah islam yang mengispirasi, renungang, amalan, serta kesehatan

Monday 28 August 2017

Tahukah anda ​​Jantung kita ini paling pantangannya apa?​​ Anda mungkin blm tau, setelah membaca tulisan ini akan kaget!

1. Jantung paling pantangannya adalah : ​
- Semua makanan dan minuman yg bersifat dingin.
- Jangan minum air ES.
- Jangan makan makanan dingin yg keluar dari kulkas. lebih baik makan makanan yg hangat/panas.
( Ini kalo kita pengen sehat! ).
Ilustrasi Sakit Jantung

2. Apa musuh utama jantung kita?
- Adakah kebiasaan saat makan nasi atau setelah makan nasi lalu minum air dingin/ es.
- Apalagi sambil mengelap keringat saat melahap makanan.
- Saat udara panas, sambil minum2an yg dingin, benar² sangat enak rasanya.

3. Jika punya kebiasaan spt itu silakan lihat penjelasan di bawah ini:
​- Penakluk utama jantung adalah sehabis makan, TIDAK BOLEH minum - minuman dan makanan yg dingin(ES), dan ini adalah petunjuk dari dokter ahli jantung di berbagai belahan dunia !​

​Penjelasannya:​
Minum segelas air dingin/es setelah makan memang sangat nyaman, namun air dingin/es bisa membeku (menggumpal)kan minyak/lemak makanan yg barusan ditelan dalam perut, bahkan bisa menyebabkan pencernaan dalam lambung menjadi lamban.
Begitu gumpalan (pembekuan) makanan yg mirip lumpur itu bertemu asam lambung, maka akan terurai dgn cepat dan diserap oleh usus, dan dia akan menempel di dinding usus. Berselang tidak lama kemudian akan berubah menjadi lemak, yg jika setiap harinya terus menerus seperti ini ,maka lama kelamaan akan dapat menyebabkan penyakit, bahkan penyebab tumor/kanker. Makanya setelah makan sebaiknya minum air hangat saja.

4.'Mohon perhatikan gejala² serangan jantung :
- Tidak semua gejala serangan jantung itu akan sakit di lengan kiri, tp kita harus waspada jika terjadi sakit di tengkuk !
- Saat serangan jantung terjadi, tidak pasti akan sakit di ulu hati, tetapi pada umumnya merasa mual, dan keringat dingin bercucuran itulah gejala umum terjadi serangan jantung.
- Ada 60% serangan jantung terjadi saat sedang tidur, sehingga penderita saat tidur tidak bangun² lagi.

@ Sakit di bagian tengkuk sering menyebabkan terbangun dari tidur nyenyak. Makanya harus hati². 
@ Semakin banyak kita ketahui ini, maka kesempatan hidup lebih baik , lebih sehat dan panjang umur akan semakin besar.

Salah Seorang dokter ahli jantung menghimbau, jika setiap orang yg telah membaca berita ini, diharapkan dapat mengirim ke teman², sanak saudaranya.
Semoga penjelasan singkat ini dapat menolong kita dari bahaya serangan jantung....

Have nice day and live with a healthy heart!

Source : Media Platfom

Sunday 27 August 2017

"Inilah Jahanam yang dahulu kamu diancam(dengannya). Masuklah ke dalamnya pada hari ini disebabkan kamu dahulu mengingkarinya. Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan. Dan jikalau Kami menghendaki, pastilah Kami hapuskan penglihatan mata mereka; lalu mereka berlomba-lomba (mencari) jalan. Maka betapakah mereka dapat melihat(nya). Dan jikalau Kami menghendaki, pastilah Kami ubah mereka di tempat mereka berada; maka mereka tidak sanggup berjalan lagi dan tidak (pula) sanggup kembali" 
- QS Yaasin 63-67
“Kaum muda adalah orang-orang yang penuh dengan semangat yang tinggi. Dari semangat dan gelora tinggi inilah seharusnya mereka bisa menggunakannya untuk hal-hal yang positif. Selain melakukan hal positif, pemikiran positif juga sangat diperlukan para pemuda untuk bisa menyongsong kesuksesan”. Itulah sepenggal pemikiran Bacharuddin Jusuf Habibie atau yang kita kenal dengan nama B. J. Habibie, mantan Presiden Republik Indonesia ke-3 yang juga seorang insinyur dengan karya di bidang dirgantara yang mengesankan.

B. J. Habibie


Jika kebanyakan orang berpikir bahwa untuk menggapai kesuksesan adalah dengan jalan memperoleh nilai IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) yang tinggi, maka tidak demikian bagi B.J. Habibie. Menurutnya sukses tidak harus dengan jalan meraih IPK yang tinggi. Tapi dengan formula dan filosofi berikut ini, siapapun bisa melakukannya dan bisa sukses menjalani kehidupannya.

1. Keberhasilan Adalah Milik Mereka yang Berusaha

Nasehat pertama dari B. J. Habibie untuk hidup sukses adalah dengan selalu berusaha sesulit apapun keadaan mu. Menurut Habibie siapapun yang mau belajar dan terus berusaha akan bisa mencapai kesuksesan meski tanpa IPK yang tinggi. Percuma punya IPK tinggi kalau pemalas, karena kesuksesan tidak akan bersama orang-orang pemalas.

Jadi, menurut Habibie kecerdasan intelektual bukanlah satu-satunya faktor penentu kesuksesan seseorang. Ada hal yang paling berperan yang menentukan kesuksesan, yaitu kerja keras. Maka bagi Anda kaum muda yang ingin sukses seperti Habibie, tekunlah dan teruslah berusaha dengan sekuat tenaga untuk mencapai apa yang dicita-citakan.

2. Tak Pernah Menyerah Mengejar Impian

Selanjutnya, nasehat B.J. Habibie untuk kaum muda yang ingin sukses adalah agar memiliki sikap pantang menyerah. Kesungguhan seseorang di suatu waktu memang bisa saja naik turun karena adanya beberapa faktor, itu bisa karena dinamika kehidupan dan itu adalah hal yang wajar. Namun, jika seseorang sampai berhenti dan menyerah maka hal inilah yang akan jadi masalah.

Habibie adalah sosok yang tidak pernah menyerah untuk meraih apa yang diimpikan meski berada dalam keadaan yang sulit, termasuk keterbatasan. Meski beberapa kali idenya ditolak dan dianggap remeh, tapi pria kelahiran Pare-pare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 ini tetap berusaha dan tidak mau menyerah. Dengan sikap inilah kemudian Habibie mampu mewujudkan impiannya.

3. Selalu Siap Menjalani Setiap Tantangan dan Mau Berkorban

Dalam perjuangan mencapai atau mewujudkan cita-cita, kita pasti akan bertemu dengan tantangan dan rintangan. Menurut Habibie kaum muda haruslah selalu siap menghadapi tantangan dan tidak cengeng dengan berbagai kendala yang menghadang.

Selain harus siap menghadapi tantangan, menurut B. J. Habibie anak muda juga harus siap berkorban tenaga, berkorban waktu, dan juga harta. Ya, sebuah impian dan cita-cita yang besar memang tidak mudah untuk diraih dengan sekejap mata. Ia membutuhkan pengorbanan dari orang-orang yang mengejarnya. Anda harus siap capek, kehilangan waktu bermain, dan juga mengorbankan uang dari tabungan Anda. Tapi yakinlah perjuangan dan pengorbanan Anda tidak akan sia-sia begitu saja, pada waktunya kesuksesan akan menjadi milik Anda.

4. Jadilah Orang yang Konsisten Untuk Mengerjakan Satu Bidang

Banyak sekali contoh yang sudah membuktikan bahwa seseorang yang terlalu memikirkan dan mengerjakan banyak hal maka akan sulit untuk sukses. B.J. Habibie memberikan nasihat pada generasi muda, jika ingin sukses maka kita harus konsisten menekuni satu bidang saja. Tentunya itu bidang yang kita sukai atau kita kuasai.

Habibie sendiri sejak memutuskan menjadi insinyur penerbangan, ia terus konsisten dan fokus dengan bidangnya tersebut. Meski sebenarnya banyak peluang yang bisa dikejarnya namun Habibie tidak mau keluar dari bidang yang dia sukai. Maka dari keputusannya untuk konsisten tersebut maka Habibie pun bisa mencapai kesuksesannya seperti sekarang ini.

5. Bertekad Menjadi Pribadi yang Bermanfaat

Terakhir, pesan B.J. Habibie untuk kaum muda yang ingin sukses adalah dengan bertekad untuk menjadi pribadi yang bermanfaat. Ya, salah satu tanda orang sukses menurut B.J. Habibie adalah mereka sangat dibutuhkan dan diperlukan oleh orang banyak di sekitarnya.

Semakin besar pengaruh dan manfaat Anda pada orang lain maka semakin besar pula tingkat kesuksesan yang bisa dicapai. Karena itu, untuk Anda yang ingin sukses tidak ada jalan lain selain berusaha menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara

Source: Media Platfom

Suatu hari seorang Raja mendapat hadiah 2 ekor anak burung elang. Lalu dia berpikir, akan bagus sekali jika elang ini dilatih untuk terbang tinggi.  Tentu akan lebih indah lagi. Ia memanggil pelatih burung yang tersohor di negerinya untuk melatih 2 elang ini.
Burung Elang
Setelah beberapa bulan, pelatih burung ini melapor: Seekor elang telah terbang tinggi & melayang-layang di angkasa. Namun yang seekor lagi tidak beranjak dari pohonnya. Rajapun memanggil semua ahli hewan untuk memeriksa elang kesayangannya ini namun tidak ada yang berhasil menyembuhkan & membuat elang ini terbang.

Berbagai usaha telah dilakukan, tetapi elang ini tidak kunjung bergerak dari dahannya. Kemudian ia bertemu dengan petani yang sangat mengenal akan sifat elang & Raja meminta bantuan petani itu. Keesokan harinya ketika Raja mengunjungi elang ini, ia kaget melihat elang ini sudah terbang tinggi.

Dengan penuh penasaran Raja bertanya kepada petani, apa yang ia lakukan. Petani menjawab  "Saya hanya memotong cabang pohon yang selama ini dihinggapinya".

Dahan itu yang membuatnya selama ini NYAMAN sehingga MALAS untuk terbang. Kita dilahirkan sebagai PEMENANG, kita ditakdirkan untuk terbang tinggi, namun, ada yang memegang terlalu erat yaitu : KETAKUTAN.

Tidak ada yang mau melepaskan ketakutan itu & tidak beranjak dari posisinya. Atau kadang kita terlalu memegang zona kenyamanan, hingga takut & tidak mau melepaskannya.

  1. Takut capek.
  2. Takut di tolak
  3. Takut kerja keras.
  4. Takut mencoba
  5. Takut rugi.
  6. Takut ribet.
  7. Takut gak berkembang.
  8. Takut gagal.
  9. Takut pindah.
  10. Takut repot.
  11. Takut di ejek.
  12. Takut gak bisa.
  13. Takut investasi.
  14. Takut prospek.
  15. Takut follow up.
  16. Takut sharing.
  17. Takut belajar.
  18. Takut mengembangkan diri.
  19. Takut........dll.

Dan segala jenis ketakutan yang kita miliki masing-masing.
 Lepaskan segala ketakutan itu, lepaskan zona kenyamanan itu, kenali dirimu & tumbuhkan kekuatan & rasa percaya dirimu.
Maka kamu TERBANG TINGGI.

Kenali dirimu & Potensimu karena bakat kita adalah seorang Pemenang.
 Berani bermimpi.
Berani melangkah.
Berani berjuang habis - habisan
Sampai akhirnya anda sukses terbang tinggi.

DREAM - PRAY - ACTION.

Dan ketika ada Kesempatan
pergilah bersama teman-teman lama.

Kumpul-kumpul
bukan sekedar Makan
dan
Ngobrol-ngobrol
Tetapi ingat, Waktu Hidup kita semakin Singkat


Mungkin
Lain Waktu Kita Tidak Bisa Bertemu lagi

 Mungkin
Lain Waktu Kita Sudah Semakin Susah Untuk Berjalan

Menghabiskan Sebagian Waktu  Dengan Teman Atau Sahabat
Akan Membuat Hidup Lebih Sehat Secara Mental Dan Fisik .

Umur itu seperti Es Batu
Dipakai atau Tidak Dipakai Tetap Mencair

Begitu juga dengan Usia
Digunakan/Tidak Digunakan dengan bijak, Umur kita akan Tetap Berkurang!

 Hal yang harus dilakukan Setiap Hari :
 Tersenyum  dan Berbahagialah


Air Yang Mengalir Tidak Dapat Berbalik Arah
 Itulah Hidup Kita, Tidak Dapat Berbalik Menjadi Muda Lagi!
 ~ Jalani Hidup ini dengan santai/tenang.
 ~ Jangan  Mau Mεnang Sendiri.
  ~ Jangan Suka Sakiti Sεsama.
  ~ Jangan suka Mengeluh.
  ~ Jangan Mencela.
 ~ Hiduplah dengan Ceria.
 Perbanyak waktu untuk berbuat baik, berkumpul dengan keluarga serta teman-teman

Sesudah jumatan, aku masih duduk di teras mesjid di salah satu kompleks sekolah. Jamaah mesjid sudah sepi, bubar masing-masing dengan kesibukannya.

Seorang nenek tua menawarkan dagangannya, kue traditional. Satu plastik harganya lima ribu rupiah. Aku sebetulnya tidak berminat, tetapi karena kasihan aku beli satu plastik.

Si nenek penjual kue terlihat letih dan duduk di teras mesjid tak jauh dariku. Kulihat masih banyak dagangannya. Tak lama kulihat seorang anak lelaki dari komplek sekolah itu mendatangi si nenek. Aku perkirakan bocah itu baru murid kelas satu atau dua.

Anak Kecil Berdoa di Mesjid


Dialognya dengan si nenek jelas terdengar dari tempat aku duduk.

“Berapa harganya Nek?”
“Satu plastik kue Lima ribu, nak”, jawab si nenek.

Anak kecil itu mengeluarkan uang lima puluh ribuan dari kantongnya dan berkata :

“Saya beli 10 plastik, ini uangnya, tapi buat Nenek aja kuenya kan bisa dijual lagi.”

Si nenek jelas sekali terlihat berbinar2 matanya :

“Ya Allah terima ksh bnyk Nak. Alhamdulillah ya Allah kabulkan doa saya utk beli obat cucu yg lagi sakit.” Si nenek langsung jalan.

Refleks aku panggil anak lelaki itu.

“Siapa namamu ? Kelas berapa?”
“Nama saya Radit, kelas 2, pak”, jawabnya sopan.
“Uang jajan kamu sehari lima puluh ribu?'”

” Oh .. tidak Pak, saya dikasih uang jajan sama papa sepuluh ribu sehari. Tapi saya tidak pernah jajan, karena saya juga bawa bekal makanan dari rumah.”
“Jadi yang kamu kasih ke nenek tadi tabungan uang jajan kamu sejak hari senin?”, tanyaku semakin tertarik.

“Betul Pak, jadi setiap jumat saya bisa sedekah Lima puluh ribu rupiah. Dan sesudah itu saya selalu berdoa agar Allah berikan pahalanya untuk ibu saya yang sudah meninggal. Saya pernah mendengar ceramah ada seorang ibu yang Allah ampuni dan selamatkan dari api neraka karena anaknya bersedekah sepotong roti, Pak”, anak SD itu berbicara dengan fasihnya.

Aku pegang bahu anak itu :

” Sejak kapan ibumu meninggal, Radit?”
“Ketika saya masih TK, pak”

Tak terasa air mataku menetes :

“Hatimu jauh lebih mulia dari aku Radit, ini aku ganti uang kamu yg Lima puluh ribu tadi ya…”, kataku sambil menyerahkan selembar uang lima puluh ribuan ke tangannya.

Tapi dengan sopan Radit menolaknya dan berkata :

“Terima kasih banyak, Pak… Tapi untuk keperluan bapak aja, saya masih anak kecil tidak punya tanggungan… Tapi bapa punya keluarga…. Saya pamit balik ke kelas Pak”.

Radit menyalami tanganku dan menciumnya.

“Allah menjagamu, nak ..”, jawabku lirih.

Aku pun beranjak pergi, tidak jauh dari situ kulihat si nenek penjual kue ada di sebuah apotik. Bergegas aku kesana, kulihat si nenek akan membayar obat yang dibelinya.

Aku bertanya kepada kasir berapa harga obatnya. Kasir menjawab : ” Empat puluh ribu rupiah..”

Aku serahkan uang yang ditolak anak tadi ke kasir : ” Ini saya yang bayar… Kembaliannya berikan kepada si nenek ini..”

“Ya Allah.. Pak…”

Belum sempat si nenek berterima kasih, aku sudah bergegas meninggalkan apotik… Aku bergegas menuju Pandeglang menyusul teman-teman yang sedang keliling dakwah disana.

Dalam hati aku berdoa semoga Allah terima sedekahku dan ampuni kedua orang tuaku serta putri tercintaku yang sudah pergi mendahuluiku kembali kepada Allah.

Sahabat ada kalanya seorang ank lebih jujur dri pada orang dewasa,ajrkan lah ank2 kita dri dini tindakan nyata yg bukan teori semata.

Kisah ini dari hamba Alloh.

Silahkan di share sahabat

SHARE AJA….

Boleh di share biar lebih bermanfaat buat orang banyak, kalo pelit di simpen sendiri juga gak apa apa 😃
Rasulullah S.A.W bersabda :"Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya,maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari)
Silahkan Klik Like dan Bagikan di halamanmu agar kamu dan teman-temanmu senantiasa istiqomah dan bisa meningkatkan ketakwaannya kepada ALLAH SWT.
Umar bin Khattab ra terkenal sebagai orang yang berwatak keras dan bertubuh tegap. Sering kali pada awalnya (sebelum masuk Islam) kaum muslimin mendapatkan perlakukan kasar darinya. Sebenarnya di dalam hati Umar sering berkecamuk perasaan-perasaan yang berlawanan, antara pengagungannya terhadap ajaran nenek moyang, kesenangan terhadap hiburan dan mabuk-mabukan dengan kekagumannya terhadap ketabahan kaum muslimin serta bisikan hatinya bahwa boleh jadi apa yang dibawa oleh Islam itu lebih mulia dan lebih baik.
Umar Bin Khattab

Sampailah kemudian suatu hari, beliau berjalan dengan pedang terhunus untuk segera menghabisi Rasulullah SAW. Namun di tengah jalan, beliau dihadang oleh Abdullah an-Nahham al-‘Adawi seraya bertanya:
“Hendak kemana engkau ya Umar ?”,
“Aku hendak membunuh Muhammad”, jawabnya.
“Apakah engkau akan aman dari Bani Hasyim dan Bani Zuhroh jika engkau membunuh Muhammad ?”,
“Jangan-jangan engkau sudah murtad dan meninggalkan agama asal-mu?”. Tanya Umar.
“Maukah engkau ku tunjukkan yang lebih mengagetkan dari itu wahai Umar, sesungguhnya saudara perempuanmu dan iparmu telah murtad dan telah meninggalkan agamamu”, kata Abdullah.

Setelah mendengar hal tersebut, Umar langsung menuju ke rumah adiknya. Saat itu di dalam rumah tersebut terdapat Khabbab bin Art yang sedang mengajarkan al-Quran kepada keduanya (Fatimah, saudara perempuan Umar dan suaminya). Namun ketika Khabbab merasakan kedatangan Umar, dia segera bersembunyi di balik rumah. Sementara Fatimah, segera menutupi lembaran al-Quran.
Sebelum masuk rumah, rupanya Umar telah mendengar bacaan Khabbab, lalu dia bertanya :
“Suara apakah yang tadi saya dengar dari kalian?”,
“Tidak ada suara apa-apa kecuali obrolan kami berdua saja”, jawab mereka
“Pasti kalian telah murtad”, kata Umar dengan geram
“Wahai Umar, bagaimana pendapatmu jika kebenaran bukan berada pada agamamu ?”, jawab ipar Umar.

Mendengar jawaban tersebut, Umar langsung menendangnya dengan keras hingga jatuh dan berdarah. Fatimah segera memba-ngunkan suaminya yang berlumuran darah, namun Fatimah pun ditampar dengan keras hingga wajahnya berdarah, maka berkata-lah Fatimah kepada Umar dengan penuh amarah:
“Wahai Umar, jika kebenaran bukan terdapat pada agamamu, maka aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah Rasulullah”
Melihat keadaan saudara perempuannya dalam keadaan ber-darah, timbul penyesalan dan rasa malu di hati Umar. Lalu dia meminta lembaran al-Quran tersebut. Namun Fatimah menolaknya seraya mengatakan bahwa Umar najis, dan al-Quran tidak boleh disentuh kecuali oleh orang-orang yang telah bersuci. Fatimah memerintahkan Umar untuk mandi jika ingin menyentuh mushaf tersebut dan Umar pun menurutinya.
Setelah mandi, Umar membaca lembaran tersebut, lalu membaca : Bismillahirrahmanirrahim. Kemudian dia berkomentar: “Ini adalah nama-nama yang indah nan suci”
Kemudian beliau terus membaca :
طه
Hingga ayat :

إنني أنا الله لا إله إلا أنا فاعبدني وأقم الصلاة لذكري
“Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku”
(QS. Thaha : 14)
Beliau berkata :

“Betapa indah dan mulianya ucapan ini. Tunjukkan padaku di mana Muhammad”.
Mendengar ucapan tersebut, Khabab bin Art keluar dari balik rumah, seraya berkata: “Bergembiralah wahai Umar, saya berharap bahwa doa Rasulullah SAW pada malam Kamis lalu adalah untukmu, beliau SAW berdoa :
“Ya Allah, muliakanlah Islam dengan salah seorang dari dua orang yang lebih Engkau cintai; Umar bin Khattab atau Abu Jahal bin Hisyam”. Rasulullah SAW sekarang berada di sebuah rumah di kaki bukit Shafa”.
Umar bergegas menuju rumah tersebut seraya membawa pedangnya. Tiba di sana dia mengetuk pintu. Seseorang yang ber-ada di dalamnya, berupaya mengintipnya lewat celah pintu, dilihatnya Umar bin Khattab datang dengan garang bersama pedangnya. Segera dia beritahu Rasulullah SAW, dan merekapun berkumpul. Hamzah bertanya:
“Ada apa ?”.
“Umar” Jawab mereka.
“Umar ?!, bukakan pintu untuknya, jika dia datang membawa kebaikan, kita sambut. Tapi jika dia datang membawa keburukan, kita bunuh dia dengan pedangnya sendiri”.

Rasulullah SAW memberi isyarat agar Hamzah menemui Umar. Lalu Hamzah segera menemui Umar, dan membawanya menemui Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW memegang baju dan gagang pedangnya, lalu ditariknya dengan keras, seraya berkata :
“Engkau wahai Umar, akankah engkau terus begini hingga kehinaan dan adzab Allah diturunakan kepadamu sebagaimana yang dialami oleh Walid bin Mughirah ?, Ya Allah inilah Umar bin Khattab, Ya Allah, kokohkanlah Islam dengan Umar bin Khattab”.
Maka berkatalah Umar :
“Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang disembah selain Allah, dan Engkau adalah Rasulullah .
Kesaksian Umar tersebut disambut gema takbir oleh orang-orang yang berada di dalam rumah saat itu, hingga suaranya terdengar ke Masjidil-Haram.

Masuk Islamnya Umar menimbulkan kegemparan di kalangan orang-orang musyrik, sebaliknya disambut suka cita oleh kaum muslimin